PADANG, DS... 40 pemuda utusan dari kabupaten dan kota se Sumatera Barat, ikuti kegiatan pelatihan peningkatan wawasan kebangsaan yang digelar Dinas Pemuda dan Olahraga ( Dispora ) Sumbar, di Pondok Pemuda Lubuk Selasih Kabupaten Solok, Sumbar.

 “Sasaran ini merupakan dari unsur pemuda , dalam mewujudkan pemuda yang memahami politik normatif, sehingga menjadi kader kader pemuda memiliki integritas,” ujar Plt Kadispora Sumbar Edwarsyah Ramli, saat membuka kegiatan ini Senin (27/6/2019) malam.

Dikatakan Ramli, dengan pelatihan ini akan melahirkan kader kader politisi muda yang memiliki integritas terhadap negeri ini. Kemudian, kelak menjadika politisi yang memahami wawasan sekaligus politisi yang berkarakter.

Sebab, belakangan peranan pemuda dalam sosialisasi masyarakat menurun drastis..Mereka lebih mengedepankan kesenangan untuk pribadi dan sering bermain main dengan kelompok masing masing. Sehingga pemuda era sekarang tidak lagi memiliki semangat nasionalisme. Bahkan kurang memahami empat pilar bangsa ini. Seperti, Pancasila, UUD 1945 Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan Bheneka Tunggal Ika

“Maka pemuda harus meningkatkan kualitas pengetahuan, ketahanan pribadi dengan akhlak mulia. Sehingga mampu bersaing dengan sesama anak bangsa maupun dengan pemuda bangsa bangsa lain di dunia,” ujar Ramli. .

Ketua Panitia pelaksana Hariyadi menerangkan, pelatihan ini dilaksanakan dari 17 Hingga 21 Juni, dengan menghadirkan narasumber dari Korem 032/WBR, pemerintah Provinsi Sumatera Barat, DPRD Provinsi Sumatera Barat, tokoh agama, Akademisi, dan tokoh pemuda.

Tujuan kegiatan ini, sebagai pemimpin masa depan bangsa, pemuda dapat memahami aspek kewilayahan, menyiapkan pengetahuan mengenai grand design kebijakan pertahanan, keamanan, ekonomi, dan budaya dan lain lain.

“ dengan kegiatan ini kita berharap pemuda dapat memahami arti berbangsa dan bernegara, aspek kewilayahan NKRI, sistem ketahanan nasional, serta pemuda khususnya peserta dapat tumbuh kesadaranya terhadap peran strategis dalam pembangunan bangsa dan negara Indonesia ,’’urai Hariyadi ( Mul )