DISPORA BERSAMA KNPI SUMBAR GELAR DESIMINASI BAHAYA NARKOBA dan HIV/ AIDS

PADANG, DS...Semakin maraknya peredaran dan penyalahgunaan narkoba dikalangan masyarakat, khususnya pemuda memberikan dampak buruk dan efek ketergantungan terhadap pemakainya sehingga memicu tindakan kriminalitas di tengah-tengah lingkungan sosial, bahkan juga mendorong pergaulan bebas dikalangan pemuda.

Sedangkan HIV Aids merupakan penyakit menular, yang timbul dari penyalahgunaan jarum suntik (Narkoba) serta dari aktivitas hubungan badan pada seseorang yang sering gonta ganti pasangan (bukan pasangan suami istri/pergaulan bebas), dan ini juga merupakan hal yang dapat mengganggu tatanan kehidupan sosial kemasyarakatan.

Hal itulah yang membuat Pemerintah Sumatera Barat melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumbar bekerja sama dengan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sumbar dan mengandeng Badan Narkotika Nasioanal (BNN) Sumbar menyelenggarakan Diseminasi  Bahaya Narkoba dan HIV/AIDS.

Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Plt Kadispora Sumbar, Edwarsyah Ramli yang di hadiri ratusan pemuda berbagai organisasi ( OKP ) Sumatera Barat, Kamis (20/6/2019) di Gedung Kwarda 03 Gerakan Pramuka Sumbar jalan Pramuka Padang,

Dalam sambutanya Edwarsyah Ramli mengatakan, bahaya narkoba sudah menjadi momok yang menakutkan bagi masyarakat. Berbagai kampanye anti narkoba dan penanggulangan terhadap orang-orang yang ingin sembuh dari ketergantungan narkoba, semakin banyak didengung-dengungkan dan ini merupakan salah satu langkah positif untuk memerangi dan mengurangi penggunaan Narkoba.

“ seperti diketahui Narkoba dapat merusak kesehatan manusia baik secara fisik, emosi, maupun perilaku pemakainya. Data menunjukkan bahwa jumlah pengguna narkoba yang paling banyak adalah kelompok usia remaja,” Urai Ramli.

Ditambahkannya bahwa hal ini telah terbukti, banyak pemuda yang terjaring narkoba padahal pemuda merupakan aset berharga bagi bangsa, karena pemuda sekarang merupakan pemimpin  dimasa yang akan datang.

 “Bangsa ini akan kehilangan pemuda yang sangat banyak akibat penyalahgunaan narkoba dan merebaknya HIV/AIDS. Kehilangan pemuda sama dengan kehilangan sumber daya manusia bagi bangsa,” ungkap Ramli.

Sekretaris DPD KNPI Sumbar, menyampaikan bahwa Narkoba adalah masalah yang sangat serius dan perlu perhatian dan bantuan semua pihak untuk menanganinya.

“Ini tantangan bagi kita sebagai generasi muda untuk membantu pemerintah dan pihak terkait untuk dapat mencegah peredaran narkoba dan HIV /AIDS bagi kalangan pemuda,” ujar .

Dia menambahkan, jangan pernah mencoba-coba, mendekati, bersentuhan dengan narkoba, apalagi menjadi pemakai atau pengedar karena akan merusak masa depan kalian sebagai generasi muda.

Ketua Panitia Kasi Kemitraan dan Kewirausahaan Pemuda, Zuriyatma dalam laporanya menerangkan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan bagi pemuda terhadap bahaya narkoba dan meningkatkan pengetahuan bagi pemuda terhadap bahaya HIV/AIDS.

“Kegiatan ini diikuti oleh 100 peserta dari berbagai organisasi kepemudaan di Sumatera Barat yang berusia 16-30 tahun,” urai Zuriyatma.

Sementara yang menjadi narasumber dalam diseminasi bahaya narkoba dan HIV/AIDS berasal dari Dinas Pemuda dan Olahraga, Badan Narkotikika Nasioanal Sumatera Barat, Dinas Kesehatan Provinsi Sumbar dan tokoh agama. ( Mul )

Share Berita :